Kamis, April 15, 2010

Nasi Goreng yang Rasanya "Manis"

Kemarin malam ibu gak masak makan malam. Aku sama Budi disuruh Ibu makan di luar aja. Awalnya aku pikir aku disuruh beli, bungkus dan bawa pulang, tapi karena Budi maunya makan di warung ya udah, aku turutin aja.

Berangkatlah kami ke warung nasi goreng di depan gang. Di sana udah banyak orang yang ngantri beli nasi goreng. Awalnya aku agak hilang semangat waktu lihat orang-orang yang udah ngantri, tapi kemudian aku semangat lagi waktu lihat kalau semua orang yang ngantri itu beli nasi gorengnya dibungkus. Menurut teori Mbah Jambrong (bagi yang gak kenal Mbah jambrong, bisa lihat blognya di sini), sesuatu yang unik itu akan memberikan kesan tersendiri sehingga agak telat untuk terlupakan. Maksud-ku, yang unik di sini bukannya kami ke warung pake koteka sambil nyanyi-nyanyi, tetapi hanya aku sama Budi yang makan nasi gorengnya di tempat, gak dibawa pulang. Jadi, mas-nya yang goreng nasi mudah ingat kalo ada mahasiswa ganteng sama anak SD ganteng yang pesan nasi goreng dan makan di situ.


Seperti yang sudah kuduga, strategi marketing ala penjual makanan akan dilaksanakan pada kami. Strategi itu adalah menghidangkan minuman jauh lebih awal sebelum makanannya siap. Strategi itu berjalan kalo si pembeli makanan udah BT nungguin makanannya. Pelan-pelan minumaannya disedot sampai pada akhirnya si pembeli gak sadar minumannya udah habis, terus akhirnya si pembeli beli minuman lagi. Tapi strategi itu gak berlaku untukku.

Strategipun dilancarkan oleh si penjual, tetapi kali ini ada yang sedikt meleset dari prediksiku. Ternyata yang nanyain minuman bukan mas-mas yang di depan, tetapi seorang... ehm.... gadis...

Gadis itu mendekati kami sambil tersenyum
"minumnya apa?" tanya gadis itu.
Terus aku jawab aja " Es jeruk." kataku agak gugup(hm.. untung gak salting).
"Dua, ya?" tanya gadis itu sambil mengangkat jari, senyumnya gak pudar.
"Ehm.. iya" jawabku (eits...., hampir aja salting).

Gadis itu pergi ke belakang bikin minuman.

Gak lama setelah itu minuman kami datang, disusul dengan nasi gorengnya. Sumpah, nasi goreng itu nasi goreng paling manis di dunia. Bukan karena kebanyakan kecap atau ketumpahan gula, tetapi karena yang menghidangkan ramah... :P

Pertandingan Samsung Suwon vs Gamba Osaka di TV jadi kalah seru daibandingkan dengan makan nasi goreng manis itu. Besok-besok beli nasi goreng disitu lagi deh...:D

Terima Kasih sudah mengunjungi dan berkomentar. Komentar Anda akan segera ditanggapi. Boleh komentar basa-basi asal masih ada hubungannya dengan isi tulisan... :p
Terus kunjungi iyud89.blogspot.com ya....!
(komentar anonim akan dihapus)

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
x-)
(k)